Survei Membuktikan Bahwa Seorang Pria Lebih Emosional Ketika Sedang Patah Hati

Jakarta - Selama ini, pria selalu digambarkan sebagai sosok yang teguh dan kuat memendam perasaan dalam hubungan. Namun, penelitian ternyata mengungkap sebaliknya. Penelitian mengungkap bahwa pria ternyata lebih emosional ketika sedang patah hati.

Penelitian terbaru terkait hubungan percintaan mengungkap bahwa pria cenderung lebih mengalami rasa perih di hati dibanding wanita. Hal ini terutama ketika hubungan percintaan ini menunjukkan arah yang memburuk atau menjelang kandas.

Dilansir dari Healthek, penelitian yang dilakukan tim dari Lancaster University ini merupakan yang pertama menggunakan analisis large data terkait masalah percintaan.

"Sebagian besar yang kita ketahui terkait masalah hubungan berasal dari studi yang dilakukan saat terapi pasangan yang hanya cenderung mengarah pada orang-orang yang memiliki cukup waktu, uang, dan tujuan untuk memperbaiki masalah percintaan mereka," terang Charlotte Entwistle, peneliti dari temuan ini.

"Kami ingin memahami tak hanya masalah percintaan yang dialami masyarakat secara umum, namun juga pada mereka yang lebih cenderung mengalami masalah," sambungnya.

Pria Lebih Sering Curhat di Sosmed


Penelitian ini melibatkan curahan hati terkait percintaan dari sekitar 184.000 orang di sebuah online forum online. Dari hasil yang ditemui tersebut, peneliti kemudian memetakan masalah dan kondisi.

Berdasar analisis yang dilakukan, tema yang paling sering dijadikan bahan curhan dalam hubungan percintaan adalah terkait rasa sakit secara emosional. Hal ini bahkan lebih sering dibicarakan dibanding dengan hubungan percintaan itu sendiri.

Selain itu, kebalikan dari pendapat umum, pria ternyata lebih sering membahas mengenai masalah patah hati ini dibanding wanita. Hal ini membuat pria tidak bisa dianggap lebih cuek dibanding wanita dalam sebuah hubungan percintaan.

"Temuan bahwa tema sakit hati lebih sering dibahas oleh pria menunjukkan bahwa pria sebenarnya sama dengan wanita terkait emosi mereka dalam masalah percintaan," jelas Enwistle.

Lebih lanjut, hasil temuan juga mengungkap bahwa pria lebih sering mencari bantuan dalam hubungan percintaan terutama dalam kondisi online. Hal ini mengungkap bahwa terkait masalah cinta, pria atau wanita sama saja.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berhenti Merokok Pada Saat Berkendara Motor di Jalan Karena Bisa Membahayakan Pengendara Lainnya

Sebuah Penelitian Mengatakan Dosis Keempat Vaksin Pfizer Kurang Efektif Melawan Varian Omicron

Penelitian Mengatakan Penggunaan Media Sosial Berlebihan Bisa Jadi Penyebab Munculnya Depresi